Perintah dasar Mikrotik

1.7 Perintah dasar Mikrotik
Bagi anda yang baru belajar menggunakan Mikrotik pasti masih bingung dengan perintah (command line) yang digunakan pada RouterOS. Padahal banyak perintah-perintah dasar Mikrotik yang penting dan wajib diketahui agar anda dapat menggunakan Mikrotik RouterOS dengan baik. Sebenarnya perintah–perintah dasar Mikrotik RouterOS tidak jauh berbeda dengan perintah dasar pada linux umumnya. Karena sebetulnya Mikrotik ini merupakan perkembangan dari kernel linux Debian.  
Perintah dasar Mikrotik
Perintah shell Mikrotik RouterOS sama dengan linux, seperti penghematan perintah, cukup menggunakan tombol TAB di keyboard maka perintah yang panjang, tidak perlu lagi diketikkan, hanya ketikkan awal nama perintahnya, nanti secara otomatis Shell akan menampilkan sendiri perintah yang berkenaan. Misalnya perintah IP ADDRESS di Mikrotik. Cukup hanya mengetikkan IP ADD spasi tekan tombol TAB, maka otomatis shell akan mengenali dan menterjemahkan sebagai perintah IP ADDRESS. 

Berikut ini merupakan perintah perintah dasar Mikrotik yang umum digunakan : 

1. Perintah untuk shutdown dan restart computer , ketikkan :
[admin@Mikrotik]>system shutdown  (Untuk shutdown komputer )
[admin@Mikrotik]>system reboot       (Untuk restart computer )
[admin@Mikrotik]>system reset   (Untuk meret konfigurasi yang sudah dibuat sebelumnya). Dan perlu diperhatikan bahwa perintah – perintah tersebut harus dilakukan pada direktori admin.

2. Perintah untuk merubah nama mesin Mikrotik , ketikkan :
[admin@Mikrotik]>/system identity
[admin@Mikrotik]>system identity > set name=proxy
Untuk melihat hasil konfigurasi , ketikkan “print” atau  “pr”
Lalu console berubah menjadi [admin@proxy]

3. Perintah merubah password mesin Mikrotik , ketikkan
[admin@proxy]>/ password
[admin@proxy]password>old password (jika sebelumnya anda belum mengeset password maka ketikkan kosong)
[admin@proxy]password>new password :……(ketikkan password yang baru)
[admin@proxy]password>retype new password: ……..(masukkan sekali lagi passowrdnya)

Sebagai contoh :
Jika  password lama kosong dan password baru ABCD, maka perintahnya adalah sebagai berikut :
[admin@proxy]>/password
[admin@proxy]password>old password
[admin@proxy]password>new password ABCD
[admin@proxy]password>retype new password ABCD

4. Perintah untuk melihat kondisi interface pada Mikrotik Router :
[admin@Mikrotik] > interface print
Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
#    NAME                      TYPE             RX-RATE    TX-RATE    MTU
0    R ether1                   ether            0          0          1500
1    R ether2                   ether            0          0          1500

[admin@Mikrotik]>
Jika interfacenya ada tanda X (disabled) setelah nomor (0,1), maka periksa lagi etherned cardnya, seharusnya R (running).
  1. a.Mengganti nama interface   :  [admin@Mikrotik] > interface(enter)
  2. b.Untuk mengganti nama Interface ether1 menjadi Public (atau terserah  ),maka :      [admin@Mikrotik] interface> set 0 name=Public
  3. Begitu juga untuk ether2, misalkan namanya diganti menjadi Local, maka  : [admin@Mikrotik] interface> set 1 name=Local
  4. atau langsung saja dari posisi root direktori, memakai tanda “/”, tanpa tanda kutip     [admin@Mikrotik] > /interface set 0 name=Public
  5. e.Cek lagi apakah nama interface sudah diganti.     [admin@Mikrotik] > /interface print
  Flags: X – disabled, D – dynamic, R – running
   #    NAME                      TYPE             RX-RATE    TX-RATE    MTU
   0    R Local                    ether            0          0          1500
   1    R Public                   ether            0          0          1500 

5. Perintah untuk melihat paket sofware Mikrotik OS :
[admin@proxy]>/system package
[admin@proxy]system package><ketikkan print atau pr>
Dengan perintah di atas maka akan tampil paket softwore yang ada dalam Mikrotik OS Contoh :
[admin@Mikrotik  system package> pr
Flags : x – disabled
   #       Name
   0    X routing – test
   1    dhcp
   2    radiolan
   3    user-menejer
   4    X webproxy-test
   5    arlan
   6    isdn
   7    hotspot-fix
   8    ppp
   9    wireless
   10    web-proxy
   11    hotspot
   12    advanced-tools     VERSION
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27     SCHEDULED

   13    security
   14    Telephony
   15    routing
   16    synchronous
   17    system
   18    routerboard
   19    rstp-bridge-test
   20    X wireless-legecy     2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27
   2.9.27

 Untuk  melihat lebih detailnya, ketikan :
 [admin@proxy]system package > pr detail fl           gs : x – disabled
  0  x name=”routing-test” version=”2.9.27” build – time =jul/03/2006 10:57:53 scheduled
  1  name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56:37 schedule
  2  name =”system”version =”2.9.27” build – time=jul/03/2006 10 :56: 44  schedule
  3  name=”web-proxy” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:`58 :03 schedule
  4  name=”advanced –tools” version=”2.9.27” build –time=jul /03/2006 10:56 : 41 scheduled=””
  5  name=”dhcp” version=”2.9.27” build-time=jul/03/2006 10:56:45 scheduled=””
  6  name =”hotspot”version=”2.9.27”build-time=jul/03/2006 10:56:58 scheduled=””
  7  x name=”webproxy-test” version=”2.9.27” build-time=jul / 03 /2006 10:57:52 scheduled
  8  name=”routerboard” version =”2.9.27” build-time=jul / 03 / 2006 10: 57 : 17 –[q quit  ׀ 
      D dump ׀ up ׀ down ]

6. Perintah setting IP address pada mesin Mikrotik OS :
[admin@proxy]> ip address
[admin@proxy]ip address> Add interface=<nama interface>anddress= (ketikkan IP address/subnet mask interface)
Contoh :
Jika nama interfacenya “lan” dan IP address yang dikehendaki : 192.168.8.1 dan subnet mask : 255.255.255.0, maka perintahnya  sebagai berikut
[admin@proxy]>/ ip address
[admin@proxy]ip address > Add interface=lan address = 192.168.8.1/24
 
7. Memeriksa IP Address

[admin@proxy]> ip address print

8. Menghapus IP Address
[admin@proxy]>ip address remove 1
INGAT: angka 1 adalah nomor index dari output interface print. Perhatikan baik-baik sebelum menghapus IP Address.

9. Mengedit atau mengubah IP Address
[admin@proxy]> ip address edit 1

10. Menonaktifkan IP Address
      [admin@proxy]>ip address disable 1

1 Response to "Perintah dasar Mikrotik "