Troubleshooting Lapisan Transport Pada Jaringan LAN

Troubleshooting Lapisan Transport Pada Jaringan LAN

A. Lapisan Network
Lapisan Network adalah lapisan yang bertanggung jawab untuk menyediakan layanan-layanan yang dapat diandalkan kepada protokol-protokol yang terletak di atasnya. Layanan yang dimaksud antara lain:
  • Mengatur alur (flow control) untuk menjamin bahwa perangkat yang mentransmisikan data tidak mengirimkan lebih banyak data daripada yang dapat ditangani oleh perangkat yang menerimanya.
  • Mengurutkan paket (packet sequencing), yang dilakukan untuk mengubah data yang hendak dikirimkan menjadi segmen-segmen data (proses ini disebut dengan proses segmentasi/segmentation), dan tentunya memiliki fitur untuk menyusunnya kembali.
  • Penanganan kesalahan dan fitur acknowledgment untuk menjamin bahwa data telah dikirimkan dengan benar dan akan dikirimkan lagi ketika memang data tidak sampai ke tujuan.
  • Multiplexing, yang dapat digunakan untuk menggabungkan data dari bebeberapa sumber untuk mengirimkannya melalui satu jalur data saja.
  • Pembentukan sirkuit virtual, yang dilakukan dalam rangka membuat sesi koneksi antara dua node yang hendak berkomunikasi.
B. Fungsi Lapisan Transport
1. Meneruskan data dari sesi layer
2.Memecah data menjadi lebih kecil
3. Meneruskan data ke network layer
4. Memastikan data tiba
5. Mengirim segmen
6. Rehabilitas data
7. Mengatur lalu lintas jaringan

C. Cara Kerja Lapisan Transport
Menerima data, memecah, dan meneruskan data kemudian membuat koneksi jaringan yang berbeda bagi setiap koneksi port yang diperlukan oleh session layer. Jadi jika koneksi transport memerlukan troughput yang tinggi, maka transport layer dapat membuat koneksi jaringan yang banyak.

D. Protokol yang digunakan
1. TCP
2. UDP

E. DNS (Domain Name System)
Sebuah sistem yang menyimpan nama host maupun nama domain dalam bentuk basis data tersebar (distributed database) didalam jaringan komputer. Berfungsi mengubah alamat IP menjadi nama domain atau sebaliknya.

F. Net BIOS
Sebuah sfesifikasi yang dibuat oleh International Bussiness Machine dan Microsoft yang mengijinkan aplikasi-aplikasi terdistribusi agar dapat saling mengakses layanan jaringan tanpa memperhatikan protokol transport yang digunakan. Fungsi net bios adalah Naming Service, Datagram Support, Session Support

0 Response to "Troubleshooting Lapisan Transport Pada Jaringan LAN"

Post a Comment