Dalam menghitung Subnetting, contohnyasudah banyak sekali Ada yg terlihat rumit karena terlalu banyak rumus ataupun dengan metode perhitungan subnetting yg sederhana sehingga anda akan dapat mudah menghitungnya hanya dalam hitungan detik.
Kenapa Subnetting harus cepat bagi seorang Network Engineer?
1.Saat menjadi Presales Network dan anda harus sizing dan mendesain kebutuhan network termasuk alokasi IP, tentunya tidak mungkin anda membuka rumus subnetting dulu dan menuliskan kalkulasi nya di kertas kerja anda.
2. Apabila anda berkerja di kondisi network yg multiplatform. contoh : anda berusaha untuk migrasikan semua perangkat network dari Microsoft ke Mikrotik, padahal Microsoft menggunakan format Subnet Decimal sedangkan Mikrotik menggunakan format Subnet CIDR atau penulisan subnet dengan Prefix, tentunya anda harus mentranslate semua subnetwork tsb dari Decimal menjadi CIDR
3. Mungkin anda suatu saat akan mengambil ujian CCNA. pengalaman penulis bahwa soal2 ujian CCNA penuh dengan pertanyaan jebakan dan tiap pertanyaan anda hanya diberi waktu lebih kurang 20 detik.. yakin anda akan menghitung rumus Subnetting di atas kertas ujian anda ?
4. Saat kantor langganan internet baru. sebagian Provider akan memberikan anda ip public (apalagi jika langganan bandwidth besar). saat anda menanyakan IP Public yg didapat berapa, Provider biasanya hanya memberikan Subnet IP Public anda dan menyebutkan IP Gateway ke Provider. Semisal Provider mengatakan “IP anda 122.129.192.32/30 dan IP Gateway anda 122.129.192.33. pada saat itu anda sudah bisa menghitung berapa sebetulnya IP Public yg anda punya dan akan pasang dimana saja.
Subnetmask Decimal dan Subnetmask CIDR
Saya tidak akan membahas pengertian dan
definisinya karena sudah banyak sekali artikel yg membahas tentang kedua
subnetmask diatas.
ok langsung aja masuk ke dasar
perhitungan
Subnetmask
255.255.255.255 adalah terdiri dari 32bit yg apabila saya tuliskan akan menjadi sama
255.255.255.255 adalah terdiri dari 32bit yg apabila saya tuliskan akan menjadi sama
seperti 255.255.255.255 = 11111111.11111111.11111111.11111111 ada 32 biner yg berangka 1 (atau 32bit)
kenapa bisa begitu.. kita ambil contoh oktet pertama yaitu :
255 = 11111111 (8bit)
kenapa bisa begitu perhitungnnya? berasal dari mana?
8bit tsb jika saya jabarkan akan konversikan akan menjadi :
Tips : “untuk perhitungan Subnetmask selalu perhatikan Biner angka 1″
Ok, kita latihan sedikit
Berapakah Subnetmask Decimal dan Subnetmask (CIDR) berikut :
a.255.255.255.192
b.255.255.254.0
c.255.255.255.224
Jawab :
a.11111111.11111111.11111111.11000000 = /26 (26 bit)
b.11111111.11111111.11111110.00000000 = /23 (23 bit)
c.11111111.11111111.11111111.11100000 = /27 (27 bit)
Selanjutnya apabila soal dibalik :
Berapakah Subnet Decimal berikut :
a./19
b./29
c./12
Jawab :
a. 11111111.11111111.11100000.00000000 = 255.255.224.0
b. 11111111.11111111.11111000 = 255.255.255.248
c. 11111111.11110000.00000000.00000000 = 255.240.0.0
Berapakah Subnetmask Decimal dan Subnetmask (CIDR) berikut :
a.255.255.255.192
b.255.255.254.0
c.255.255.255.224
Jawab :
a.11111111.11111111.11111111.11000000 = /26 (26 bit)
b.11111111.11111111.11111110.00000000 = /23 (23 bit)
c.11111111.11111111.11111111.11100000 = /27 (27 bit)
Selanjutnya apabila soal dibalik :
Berapakah Subnet Decimal berikut :
a./19
b./29
c./12
Jawab :
a. 11111111.11111111.11100000.00000000 = 255.255.224.0
b. 11111111.11111111.11111000 = 255.255.255.248
c. 11111111.11110000.00000000.00000000 = 255.240.0.0
Subnet Mask Nilai CIDR
255.128.0.0 /9
255.192.0.0 /10
255.224.0.0 /11
255.240.0.0 /12
255.248.0.0 /13
255.252.0.0 /14
255.254.0.0 /15
255.255.0.0 /16
255.255.128.0 /17
255.255.192.0 /18
255.255.224.0 /19
Subnet Mask Nilai CIDR
255.255.240.0 /20
255.255.248.0 /21
255.255.252.0 /22
255.255.254.0 /23
255.255.255.0 /24
255.255.255.128 /25
255.255.255.192 /26
255.255.255.224 /27
255.255.255.240 /28
255.255.255.248 /29
255.255.255.252 /30
255.128.0.0 /9
255.192.0.0 /10
255.224.0.0 /11
255.240.0.0 /12
255.248.0.0 /13
255.252.0.0 /14
255.254.0.0 /15
255.255.0.0 /16
255.255.128.0 /17
255.255.192.0 /18
255.255.224.0 /19
Subnet Mask Nilai CIDR
255.255.240.0 /20
255.255.248.0 /21
255.255.252.0 /22
255.255.254.0 /23
255.255.255.0 /24
255.255.255.128 /25
255.255.255.192 /26
255.255.255.224 /27
255.255.255.240 /28
255.255.255.248 /29
255.255.255.252 /30
Cukup mudah bukan.. untuk tabel sederhana bisa seperti dibawah :
255.255.255.255 = /32
255.255.255.254 = /31
255.255.255.252 = /30
255.255.255.248 = /29
255.255.255.240 = /28
255.255.255.224 = /27
255.255.255.192 = /26
255.255.255.128 = /25
255.255.255.0 = /24
Menghitung Jumlah Total IP dalam Subnet CIDR
Kenapa saya sebut Jumlah “TOTAL IP” karena perhitungan IP nya juga akan meliputi Network IP (IP Pertama), IP Host dan Broadcast IP (IP Terakhir) Apabila anda menghitung jumlah total ip anda akan sering berhadapan dgn jumlah bit seperti pada perhitungan CIDR diatas.
Kenapa saya sebut Jumlah “TOTAL IP” karena perhitungan IP nya juga akan meliputi Network IP (IP Pertama), IP Host dan Broadcast IP (IP Terakhir) Apabila anda menghitung jumlah total ip anda akan sering berhadapan dgn jumlah bit seperti pada perhitungan CIDR diatas.
Cara menghitung cepat nya adalah “Perhatikan Biner 0 nya”
Jika di perhitungan subnetmask sebelumnya anda menghitung Biner angka 1, maka kebalikan dari perhitungan tsb bahwa saat anda menghitung Jumlah Total IP anda harus memperhatikan dan menghitung Biner angka 0 nya.
Rumusnya akan menjadi
TIPS : Perhatikan baik2 pada rumus hanya Biner 0 terakhir saja yg perlu diganti menjadi 2. tidak beda jauh dgn penjumlahan Subnetmask
Saya langsung berikan tabel sederhananya sebagai gambaran perhitungan (hitung hanya Biner 0 nya)
Jumlah Total IP :
TIPS : Perhatikan baik2 pada rumus hanya Biner 0 terakhir saja yg perlu diganti menjadi 2. tidak beda jauh dgn penjumlahan Subnetmask
Saya langsung berikan tabel sederhananya sebagai gambaran perhitungan (hitung hanya Biner 0 nya)
Jumlah Total IP :
/24 = 11111111.11111111.11111111.00000000
128 + 64 + 32 + 16 + 8 + 4 + 2 + 2 = 256 IP
/25 = 11111111.11111111.11111111. 10000000
64 + 32 + 16 + 8 + 4 + 2 + 2 = 128 IP
/26 = 11111111.11111111.11111111. 11000000
32 + 16 + 8 + 4 + 2 + 2 = 64 IP
/27 = 11111111.11111111.11111111. 11100000
16 + 8 + 4 + 2 + 2 = 32 IP
/28 = 11111111.11111111.11111111.11110000 = 16 IP
/29 = 11111111.11111111.11111111.11111000 = 8 IP
/30 =11111111.11111111.11111111.11111100 = 4 IP
/31 = 11111111.11111111.11111111.11111110 = 2 IP
/32 = 11111111.11111111.11111111.11111111 = 0 IP
Lalu bagaimana untuk mengetahui Jumlah Total IP jika Subnet nya dalam bentuk
Decimal? mudah saja, anda tinggal konversikan Subnet Decimal tsb menjadi Biner
dulu seperti di atas, selesai :
Latihan Menghitung Jumlah Total IP
Berapa Jumlah Total IP untuk :
a. 255.255.255.252
b. 255.255.255.240
Jawab
a. 255.255.255.252 = 11111111.11111111.11111111.11111100 = 4 IP
b. 255.255.255.240 = 11111111.11111111.11111111.11110000 = 16 IP
mudah bukan :
saya rasa tabel diatas sudah cukup jelas.
Saatnya mematangkan konsep perhitungan, kita coba bermain2 dengan latihan soal, usahakan selesaikan perhitungan tsb dalah hitungan detik. cara penulis sampai saat ini hanya membayangkan
Biner 1 dan 0 saja dan alhamdulillah perhitungan bisa dilakukan dengan sangat cepat.
Apabila anda mendapat kesulitan, silahkan jika ingin mencoba cara penulis dengan membayangkan Biner2 tsb di kepala anda, anda akan menjadi bisa karena terbiasa.
Latihan :
a. Sebutkan cidr untuk 255.255.255.192
b. Sebutkan cidr untuk 255.255.254.0
c. Sebutkan subnet decimal untuk /19
d. Sebutkan subnet decimal untuk /31
e. Berapa total IP untuk 255.255.252.0
f. Berapa total ip untuk 255.255.255.255
g. Berapa total ip untuk /26
h. Berapa total ip untuk /23
i. Berapa subnet decimal untuk kebutuhan 100 IP
j. Berapa subnet decimal untuk 50 komputer
k. Berapa cidr untuk 254 pc komputer
l. Berapa cidr untuk 400 host komputer
Silahkan dijawab tanpa menggunakan alat bantu hitung apapun, semua perhitungan ada dalam pikiran anda.
Jawaban :
a. /26
b. /23
c. 255.255.224.0
d. 255.255.255.254
e. 1024 IP
f. 0 IP
g. 64 IP
h. 512 IP
i. 255.255.255.128
j. 255.255.255.192
k. /24
l. /23
Perhitungan Network IP, IP Host dan Broadcast IP
Sebetulnya perhitungan ini lebih banyak muncul apabila anda mengikuti Ujian Sertifikasi Network, semisal CCNA atau MTCNA saat anda dituntut untuk menyelesaikan soal secara cepat.
Sebelumnya sudah saya jelaskan tentang perhitungan Jumlah Total IP, selanjutnya kita akan belajar apa saja IP yg ada di dalam Range Subnetwork tsb.
Sebelumnya kita sepakati dulu istilah berikut :
IP Network : adalah IP Pertama pada Range
IP Host : adalah IP setelah IP Network dan sebelum IP Broadcast. IP ini biasa disebut IP Host karena merupakan IP yg dapat dipasang di komputer, server atau perangkat lain yg membutuhkan IPv4
IP Broadcast : adalah IP Terakhir pada Range
Contoh anda diminta menghitung jumlah total IP dari : 192.168.0.0/30
Jawab :
Maka jawabannya adalah ada 4IP, lalu apa saja Range IP nya..
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.0.0 192.168.0.1 – 192.168.0.2 192.168.0.3
Jadi anggota IP 192.168.0.0/30 adalah :
IP Pertama (Network) : 192.168.0.0
IP Host : 192.168.0.1 – 192.168.0.2
IP Terakhir (Broadcast) : 192.168.0.3
Tips : Selalu jabarkan range IP dalam suatu Subnet untuk mempermudah perhitungan seperti contoh diatas. Dengan begitu anda akan cepat mengetahui apa IP Network, Host dan Broadcastnya dengan sekali perhitungan.
Contoh soal variasi lain
Tentukan IP Network (IP Pertama pada subnetwork) untuk 192.168.0.8/30
Kalo dihitung dari awal maka urutannya akan seperti ini
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.0.0 192.168.0.1-192.168.0.2 192.168.0.3
192.168.0.4 192.168.0.5-192.168.0.6 192.168.0.7
192.168.0.8 192.168.0.9-192.168.0.10 192.168.0.11 <== ini jawabannya
Pada soal ditentukan networknya 192.168.0.8/30 maka jawaban yg benar adalah
IP Pertama (Network) : 192.168.0.8
IP Host : 192.168.0.9 – 192.168.0.10
IP Terakhir (Broadcast) : 192.168.0.11
Selanjutnya akan menjadi masalah jika anda disuru mencari range dari IP yg puluhan atau ratusan.
Misal : Tentukan ip network dari 192.168.0.102. Jelas tidak mungkin anda membuat kolom atau range ip mulai dari awal 192.168.0.0
Maka untuk melakukan perhitungan cepat Tips nya adalah “Bahwa IP Network adalah = Kelipatan dari Total IP Network”
Pada dua contoh soal diatas sebelumnya, coba anda perhatikan IP Networknya
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.0.0 192.168.0.1-192.168.0.2 192.168.0.3
192.168.0.4 192.168.0.5-192.168.0.6 192.168.0.7
192.168.0.8 192.168.0.9-192.168.0.10 192.168.0.11
IP Network selalu kelipatan dari 4, dimana angka 4 adalah merupakan jumlah total IP dari /30 Jadi langkah mudahnya :
1.Cari Subnet Decimal atau CIDR pada soal
2.Hitung jumlah Total IP nya
3.Cari kelipatan yg mendekati IP Network pada soal
4.Setelah dapat IP network nya, jabarkan range IP tsb (sehingga apabila ada variasi soal yg menanyakan IP Host atau IP Broadcastnya anda langsung tau jawabannya)
Latihan 1
Tentukan IP Network dari 192.168.1.199 255.255.255.252
Jawab :
1. Subnet 255.255.255.252
2. Berarti total ip ada 4 IP
3. Kelipatan 4 mendekati angka 199 adalah 200
jika dijabarkan menjadi
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.1.200 192.168.1.201-192.168.1.202 192.168.1.203
Range diatas bukan jawabannya karena pada soal IP Networknya adalah 192.168.1.199 255.255.255.252.
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.1.200 192.168.1.201-192.168.1.202 192.168.1.203
Range diatas bukan jawabannya karena pada soal IP Networknya adalah 192.168.1.199 255.255.255.252.
Maka anda bisa coba geser range 4 IP sebelumnya atau agak kekiri sedikit dimana range tsb adalah
IP Network IP Host IP Broadcast
192.168.1.196 192.168.1.197-192.168.1.198 192.168.1.199 <== jawaban yg benar
Ok kita latihan soal lagi
Latihan 1 :
Tentukan IP Broadcast dari network 172.16.0.83/29
Jawab :
1.Berarti Total IP ada 8 IP
2.Kelipatan 8 mendekati angka 83 adalah 80
3.Maka range nya menjadi
IP Network IP Host IP Broadcast
172.16.0.80 172.16.0.81 – 172.16.0.86 172.16.0.87
Maka jawaban yg benar adalah : 172.16.0.87
Latihan 2 :
Termasuk jenis IP apakah 10.0.0.159 255.255.255.240
1.Subnet 255.255.255.240
2.Berarti total ip ada 16 IP
3.Kelipatan 16 mendekati angka 159 adalah 160
IP Network IP Host IP Broadcast
10.0.0.160 10.0.0.161-10.0.0.174 10.0.0.175
Range di atas bukan jawabannya karena IP pada soal tidak ada di range tsb.
Range yg benar adalah
IP Network IP Host IP Broadcast
10.0.0.144 10.0.0.145-10.0.0.158 10.0.0.159
Maka 10.0.0.159 255.255.255.240 adalah IP Broadcast
Untuk variasi lainnya anda bisa coba2 sendiri cari di internet. Biasanya untuk soal subnetting banyak di contoh soal ujian CCNA.
Artikelnya Silakan download Trik dan Tips Belajar Menghitung Subnetting Sebuah IP address
Semoga artikel ini bermanfaat, mohon tidak sungkan untuk menghubungi penulis jika ada saran atau masukkan.
0 Response to "Trik dan Tips Belajar Menghitung Subnetting Sebuah IP address"
Post a Comment