Istilah remote akses dan remote desktop tentu bukanlah hal
baru di dunia jaringan, hampir semua instansi perkantoran yang sudah
mengimplementasikan atau teknologi jaringan pasti setidaknya sudah
memanfaatkan teknologi remote desktop dan remote akses untuk mengadministrasi
dan mengelola jaringan dengan lebih praktis dan lebih baik dari jarak jauh.
Seperti misalnya di kantor yang memiliki komputer server yang letaknya di
gedung khusus secara terpisah, server pada umumnya tidak dilengkapi dengan
monitor maupun keyboard, untuk mengendalikan server tersebut biasanya admin
jaringan menggunakan teknologi remote desktop dan remote akses, caranya cukup
mengaktifkan aplikasi remote desktop di komputer server atau komputer target,
maka komputer target tersebut bisa dikendalikan dari jarak jauh menggunakan
komputer client atau komputer lainnya yang terhubung ke jaringan, baik jaringan
local maupun jaringan internet.
Untuk lebih memahami mengenai remote desktop dan juga remote akses disini saya
akan jelaskan apa itu remote desktop dan juga remote akses dan apa fungsinya.
Pengertian
Remote Akses?
Remote Access adalah kemampuan untuk
terhubung dengan resource pada suatu jaringan (network) sentral dari suatu
lokasi. Ini berarti menggunakan sebuah PC dan modem di suatu tempat, lewat
kabel telepon, terhubung ke suatu PC atau server pada network utama suatu
perusahaan.
Adapun oleh Utomo, dkk (2010) Remote
access didefinisikan sebagai Remote access merupakan sistem yang bisa digunakan
dalam pengendalian suatu manajemen jaringan, dimana administrator dapat dengan
mudah mengontrol dan mengawasi setiap komputer client maupun server,
berinteraksi dengan user, backup data, atau aktifitas lainnya.
Sedangkan menurut Dhawan (1998)
dalam Eliminate Guess Work (2010), Remote Access adalah kemampuan untuk
terhubung dengan resource pada suatu network sentral dari suatu lokasi. Ini
berarti menggunakan sebuah PC dan modem di satu tempat, lewat kabel telepon,
terhubung kesuatu PC atau server pada network utama suatu perusahaan.
Fungsi
Remote Akses
Secara umum aplikasi remote access
mempunyai beberapa fungsi dalam manajemen jaringan,menurut wahana dan andi
(2010), dalam bukunya Cara Jitu Pengelolaan Jaringan Windows denganRemote
Desktop dan Administration, ada beberapa kegunaan remote access/Remote Desktop
yang lazim diantaranya:
- Mengendalikan komputer lain dari lokasi yang remote, misalnya untuk mengakses softwaredi komputer yang ada di divisi atau bagian lain di perusahaan oleh pengguna technicalsupport perusahaan diruang kerjanya.
- Mematikan komputer dari jarak jauh.
- Menghidupkan ulang komputer/restart dari jarak jauh.
- Memodifikasi setting registry komputer lain dari jarak jauh.
- Mengawasi penggunaan komputer lain dari jarak jauh.
- Membantu pengguna lain memecahkan masalah di PC-nya dari jarak jauh.
- Mengawasi penggunaan program berjalan / internet dari jarak jauh.
- Pemeliharaan (maintenance) komputer dari jarak jauh.
- Sharing resource dari jarak jauh.
Remote Desktop adalah salah satu
aplikasi remote akses yang dapat memonitor kegiatan orang lain atau memonitor
sebuah kinerja server dari jarak jauh. Menurut wikipedia remote
desktop adalah salah satu fitur yang terdapat di dalam sistem operasi Microsoft
Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, dan Windows Server 2008, yang
mengizinkan penggunanya untuk terkoneksi ke sebuah mesin jarak jauh seolah-olah
mereka duduk di depan mesin yang bersangkutan. Remote Desktop menggunakan
protokol Remote Desktop Protocol (RDP), dan secara default berjalan di TCP port
3389.
Untuk saat ini ternyata teknologi
remote desktop bukan hanya disediakan di sistem operasi window tetapi juga
sudah banyak sekali pengembang pihak ke 3 yang menyediakan aplikasi khusus yang
dapat digunakan untuk mengimplementasikan remote desktop guna mengendalikan
komputer dari jarak jauh, bahkan ada banyak sekali aplikasi remote desktop yang
dapat berjalan di hampir semua sistem operasi.
Contoh
Aplikasi Remote Desktop
Ada banyak sekali aplikasi remote
desktop baik disediakan oleh sistem operasi, seperti msalnya windows ataupun
disediakan oleh aplikasi pihak ke 3.
berikut adalah beberapa contoh
aplikasi remote desktop yang banyak digunakan saat ini:
- Windows Remote desktop, merupakan aplikasi yang sudah disediakan oleh sistem
operasi windows
- Team Viewer,
sebuah aplikasi remote desktop yang disediakan oleh pihak ke 3 (bukan
bawaan sistem operasi) yang dapat digunakan untuk mengontrol komputer lain
dari jarak jauh, aplikasi ini lengkap dengan fitur chatng dan video call,
dan banyak digunakan oleh pengembang software untuk berkolaborasi dalam
mengembangkan sebuah software di tempat yang berbeda. Team viewer kini
tersedia untuk versi desktop dan juga versi mobile, sehingga komputer bisa
dikendalikan melalui perangkat HP.
- Unified Remote Desktop, ini adalah aplikasi remote desktop yang dapat diintegrasikan dengan perangkat mobile, artinya sebuah komputer bisa dikendalikan melalui perangkat mobile seperti smartphone,tablet maupun hp, Untuk mengendalikan komputer menggunakan perangkat hp, maka aplikasi ini harus diinstal di komputer target, dan hp untuk mengendalikannya harus juga diinstal yang versi mobile, aplikasi ini banyak digunakan untuk media persentasi.
Demikian tentang Manajemen
Remote Desktop dan Remote Akses (Pengertian, fungsi dan contoh aplikasi remote
desktop), semoga bermanfaat.
Sumber : Kementerian Pendidikan & Kebudayaan
Wikipedia
0 Response to "Ad - 8 Memahami manajemen remote access"
Post a Comment